Ada Berapa Jumlah Malaikat Yang Wajib Diketahui Sebutkan 3 Saja

Berapa jumlah malaikat yang ada?

Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Malaikat adalah makhluk ciptaan Allah SWT yang bertugas sebagai utusan-Nya di dunia. Dalam agama Islam, malaikat dianggap sebagai makhluk yang suci dan tidak memiliki keinginan sendiri.

Malaikat hanya melakukan apa yang diperintahkan oleh Allah SWT dan tidak pernah melakukan kejahatan atau kemungkaran. Selain itu, sifat-sifat malaikat berbeda dengan sifat makhluk ciptaan Allah SWT yang lain, seperti manusia.

Bukan hanya sifat, malaikat dan manusia juga diciptakan dengan zat yang berbeda. Malaikat diciptakan dari cahaya (nur). Sedangkan, manusia diciptakan dari unsur tanah.

Sebaiknya, pengetahuan tentang sifat-sifat malaikat diajarkan pada anak sejak dini. Sehingga, anak mengimani keberadaan malaikat. Apalagi, mempercayai malaikat adalah bentuk rukun iman yang kedua.

Tidak perlu bingung bila ingin mengajari anak, berikut Popmama.com telah merangkum penjelasan tentang sifat-sifat malaikat. Simak, yuk!

Nama-nama Malaikat yang Wajib Diketahui

Jumat, 21 Juli 2023 - 09:33 WIB

Jakarta - Seperti diketahui, dalam Islam nama-nama malaikat itu ada banyak. Akan tetapi yang wajib diketahui ada nama-nama malaikat.

Di antara 10 malaikat yang wajib diketahui memiliki tugas masing-masing, ada yang memiliki tugas untuk memberikan rizki atas kehendak Allah SWT. Berikut beberapa nama malaikat yang wajib diketahui sebagai muslim, dilansir berbagai sumber:

Malaikat Mikail yang bertugas mengatur urusan rezeki dan cuaca. Ia mengendalikan distribusi rezeki dari Allah kepada makhluk-Nya dan mengatur berbagai fenomena cuaca seperti hujan, angin, dan musim.

Malaikat Jibril yang bertugas menyampaikan wahyu Allah kepada para nabi. Ia adalah malaikat utusan yang mengantarkan pesan-pesan ilahi kepada nabi-nabi seperti Nabi Muhammad, Nabi Musa, dan Nabi Isa.

Malaikat Izrail bertugas pencabut nyawa yang bertugas menjemput jiwa manusia ketika waktunya tiba. Saat seseorang meninggal, Izrail akan mencabut nyawanya dengan lembut dan mengantarkannya ke alam barzakh.

Malaikat Israfil yang akan meniup sangkakala sebagai tanda kiamat. Ketika kiamat tiba, Israfil akan meniup sangkakala untuk mengakhiri kehidupan di dunia dan memulai kehidupan di akhirat.

Munkar dan Nakir merupakan malaikat yang bertugas menginterogasi ruh manusia di alam kubur. Setelah seseorang meninggal dunia, Munkar dan Nakir akan datang dan menguji jiwa tersebut tentang keyakinan dan amal perbuatannya.

Raqib dan Atid adalah malaikat yang mencatat amal perbuatan manusia baik dan buruk. Raqib mencatat semua perbuatan baik yang dilakukan oleh manusia, sedangkan Atid mencatat semua perbuatan buruk.

Malaikat Malik yang menjadi penjaga neraka dan bertanggung jawab atas siksaan bagi orang-orang yang berdosa. Ia memastikan bahwa setiap orang yang berhak mendapatkan hukuman sesuai dengan perbuatan mereka.

Malaikat Ridwan yang menjadi penjaga pintu surga dan memberikan izin kepada mereka yang berhak masuk ke dalamnya. Ridwan bertugas memastikan bahwa hanya orang-orang yang benar-benar berhak mendapatkan kebahagiaan surga yang diizinkan masuk.

Malaikat Hafazhah merupakan penjaga yang melindungi manusia dari gangguan jin dan mencegah roh jahat mencelakai mereka. Malaikat ini juga melindungi manusia dari kecelakaan dan membantu mereka dalam menjalani kehidupan sehari-hari.

Malaikat Kiraman Katibin merupakan penulis yang mencatat setiap amal perbuatan manusia sepanjang hidupnya. Ada dua malaikat, satu mencatat amal kebaikan, sedangkan yang lain mencatat amal keburukan.

Perlu diingat bahwa penjelasan di atas didasarkan pada beberapa tradisi agama yang lebih dikenal, seperti Islam dan Yudaisme. Nama dan tugas malaikat dapat berbeda-beda dalam berbagai tradisi keagamaan lainnya.

Malaikat Izrail bertugas pencabut nyawa yang bertugas menjemput jiwa manusia ketika waktunya tiba. Saat seseorang meninggal, Izrail akan mencabut nyawanya dengan lembut dan mengantarkannya ke alam barzakh.

Tidak dapat dilihat oleh mata

Malaikat juga tergolong ruh tanpa jasad. Hal ini berbeda dengan manusia yang berbentuk jasad dan ruh. Lantaran bentuknya hanya ruh, malaikat tidak dapat dilihat oleh mata.

Inilah salah satu sifat malaikat. Mereka adalah makhluk yang diciptakan dari cahaya dan tidak bisa dilihat oleh manusia.

Kendati demikian, manusia harus tetap mengimani keberadaan malaikat sebagai perwujudan rukun iman. Meski tidak terlihat oleh mata, manusia wajib mempercayai malaikat.

Tidak memiliki rasa angkuh

Sifat-sifat malaikat dapat diketahui dari terjemahan surah dalam Al-Qur`an. Contohnya, dalam surah Al-Anbiya ayat 19. Dalam surat tersebut dijelaskan, malaikat merupakan makhluk Allah SWT yang tidak punya rasa angkuh.

Malaikat senantiasa menyembah Allah SWT.

وَلَهٗ مَنْ فِى السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضِۗ وَمَنْ عِنْدَهٗ لَا يَسْتَكْبِرُوْنَ عَنْ عِبَادَتِهٖ وَلَا يَسْتَحْسِرُوْنَ ۚ

Artinya: Dan milik-Nya siapa yang di langit dan di bumi. Dan (malaikat-malaikat) yang di sisi-Nya, tidak mempunyai rasa angkuh untuk menyembah-Nya dan tidak (pula) merasa letih.

Selalu bertasbih pada Allah SWT

Bentuk ketaatan dan kepatuhan malaikat juga diungkapkan dalam surah Al-Baqarah ayat 30. Dalam ayat tersebut, malaikat digambarkan sebagai makhluk mulia yang selalu bertasbih pada Allah SWT. Mereka bertasbih untuk memuji dan menyucikan-Nya.

Berikut bunyi surahnya:

وَاِذْ قَالَ رَبُّكَ لِلْمَلٰۤىِٕكَةِ ِانِّيْ جَاعِلٌ فِى الْاَرْضِ خَلِيْفَةً ۗ قَالُوْٓا اَتَجْعَلُ فِيْهَا مَنْ يُّفْسِدُ فِيْهَا وَيَسْفِكُ الدِّمَاۤءَۚ وَنَحْنُ نُسَبِّحُ بِحَمْدِكَ وَنُقَدِّسُ لَكَ ۗ قَالَ اِنِّيْٓ اَعْلَمُ مَا لَا تَعْلَمُوْنَ

Artinya: Dan (ingatlah) ketika Tuhanmu berfirman kepada para malaikat, “Aku hendak menjadikan khalifah di bumi.” Mereka berkata, “Apakah Engkau hendak menjadikan orang yang merusak dan menumpahkan darah di sana, sedangkan kami bertasbih memuji-Mu dan menyucikan nama-Mu?” Dia berfirman, “Sungguh, Aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui.

Bagaimana Wujud Malaikat?

Dalam surat Fatir ayat 1, diterangkan mengenai wujud malaikat. Berikut bunyi ayatnya:

اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ فَاطِرِ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضِ جَاعِلِ الْمَلٰۤىِٕكَةِ رُسُلًاۙ اُولِيْٓ اَجْنِحَةٍ مَّثْنٰى وَثُلٰثَ وَرُبٰعَۗ يَزِيْدُ فِى الْخَلْقِ مَا يَشَاۤءُۗ اِنَّ اللّٰهَ عَلٰى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ

Arab latin: Al-ḥamdu lillāhi fāṭiris-samāwāti wal-arḍi jā'ilil-malāikati rusulā(n), ulī ajniḥatim maṡnā wa ṡulāṡa wa rubā'(a), yazīdu fil-khalqi mā yasyā'(u), innallāha 'alā kulli syai'in qadīr(un).

Artinya: "Segala puji bagi Allah, Pencipta langit dan bumi yang menjadikan malaikat sebagai utusan-utusan (untuk mengurus berbagai macam urusan) yang mempunyai sayap. Masing-masing (ada yang) dua, tiga, dan empat. Dia menambahkan pada ciptaan-Nya apa yang Dia kehendaki. Sesungguhnya Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu,"

Dalam Tafsir Al-Mishbah oleh M Quraish Shihab, ia menjelaskan bahwa ayat tersebut mengisyaratkan wujud malaikat yang memiliki sayap dan jumlahnya bisa lebih dari empat. Az-Zuhri meriwayatkan kalau malaikat Israfil bahkan memiliki 12.000 sayap.

Sementara itu, malaikat Jibril mempunyai 500 sayap sebagaimana disebut oleh Rasulullah dalam riwayat Bukhari dan Muslim.

Itulah pembahasan mengenai jumlah malaikat yang sebenarnya.

Alhamdulillah was shalatu was salamu ‘ala rasulillah, amma ba’du,

Diantara tanda kebesaran dan kekuasaan Allah, Dia menciptakan makhluk yang jauh lebih besar dari pada jin dan manusia, selalu taat terhadap perintah dan mematuhi aturannya, dalam jumlah yang sangat banyak. Saking banyaknya, tidak ada satupun yang tahu populasinya kecuali Allah yang menciptakannya. Allah menjadikan mereka sebagai pasukan-Nya (junudullah). Berikut beberapa dalil yang menerangkan jumlah malaikat,

Pertama, firman Allah yang menyebutkan tentang pasukan-Nya,

وَمَا أَدْرَاكَ مَا سَقَرُ . لَا تُبْقِي وَلَا تَذَرُ . لَوَّاحَةٌ لِلْبَشَرِ . عَلَيْهَا تِسْعَةَ عَشَرَ

Tahukah kamu apakah (neraka) Saqar itu? Saqar itu tidak meninggalkan dan tidak membiarkan.  (Neraka Saqar) adalah pembakar kulit manusia. Dan di atasnya ada sembilan belas (malaikat penjaga). (QS. Al-Muddatsir: 27 – 30)

Ketika turun ayat ini, Abu Jahal bekomentar,

أما لمحمد من الجنود إلا تسعة عشر

“Muhammad tidak memiliki pasukan kecuali 19 orang.”

Menanggapi ucapan lancang ini, Allah menurunkan ayat berikutnya yang menceritakan penjaga neraka. Di akhir ayat Allah menegaskan,

وَمَا يَعْلَمُ جُنُودَ رَبِّكَ إِلَّا هُوَ وَمَا هِيَ إِلَّا ذِكْرَى لِلْبَشَرِ

“Tidak ada yang tahu berapa jumlah pasukan Tuhanmu kecuali Dia. Saqar itu tiada lain hanyalah peringatan bagi manusia.” (QS. Al-Muddatsir: 31).

Ketika menafsirkan ayat ini, Al-Qurthubi mengatakan,

وما يدري عدد ملائكة ربك الذين خلقهم لتعذيب أهل النار إلا هو أي إلا الله جل ثناؤه

Tidak ada yang tahu jumlah Malaikat Tuhanmu, yang Dia ciptakan untuk menyiksa penghuni neraka kecuali Dia, yaitu Allah Ta’ala. (Tafsir Al-Qurthubi, 19/82).

Kedua, hadis tentang langit merintih

Dari Abu Dzar radhiyallahu ‘anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

إِنِّي أَرَى مَا لَا تَرَوْنَ، وَأَسْمَعُ مَا لَا تَسْمَعُونَ أَطَّتِ السَّمَاءُ، وَحُقَّ لَهَا أَنْ تَئِطَّ مَا فِيهَا مَوْضِعُ أَرْبَعِ أَصَابِعَ إِلَّا وَمَلَكٌ وَاضِعٌ جَبْهَتَهُ سَاجِدًا لِلَّهِ، وَاللَّهِ لَوْ تَعْلَمُونَ مَا أَعْلَمُ لَضَحِكْتُمْ قَلِيلًا وَلَبَكَيْتُمْ كَثِيرًا

“Sesungguhnya aku melihat apa yang tidak kalian lihat, aku mendengar sesuatu yang tidak kalian dengar. Langit merintih… dan layak baginya untuk merintih. Tidak ada satu ruang selebar 4 jari, kecuali di sana ada malaikat yang sedang meletakkan dahinya, bersujud kepada Allah. Demi Allah, andaikan kalian mengetahui apa yang aku ketahui, niscaya kalian akan sedikit tertawa dan sering menangis…” (HR. Ahmad 21516, Turmudzi 2312, Abdurrazaq dalam Mushanaf 17934. Hadis ini dinilai hasan lighairihi oleh Syuaib Al-Arnauth).

Allaahu akbar…, betapa banyaknya jumlah mereka..

Ketiga, hadis tentang baitul ma’mur

Ketika dinaikkan ke langit (kejadian mi’raj), Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam melihat banyak hal luar biasa. Diantaranya adalah baitul ma’mur. Beliau menceritakan,

فَرُفِعَ لِي البَيْتُ المَعْمُورُ، فَسَأَلْتُ جِبْرِيلَ، فَقَالَ: هَذَا البَيْتُ المَعْمُورُ يُصَلِّي فِيهِ كُلَّ يَوْمٍ سَبْعُونَ أَلْفَ مَلَكٍ، إِذَا خَرَجُوا لَمْ يَعُودُوا إِلَيْهِ آخِرَ مَا عَلَيْهِمْ

Kemudian ditunjukkan kepadaku baitul ma’mur. Akupun bertanya kepada Jibril, beliau menjawab, ‘Ini Baitul Ma’mur, setiap hari ada 70.000 malaikat yang shalat di dalamnya. Setelah mereka keluar, mereka tidak akan kembali lagi, dan itu menjadi kesempatan terakhir baginya.‘ (HR. Bukhari 3207, Muslim 164, Nasai 448 dan yang lainnya). Subhanallaah..

Semoga Allah menjadikan kita hamba yang senantiasa takut kepada-Nya dan mengagungkannya.

Ditulis oleh ustadz Ammi Nur Baits (Dewan Pembina www.KonsultasiSyariah.com)

🔍 Memegang Kemaluan Suami, Cara Rujuk Talak 2, Sudah Menopause Keluar Darah Lagi, Doa Tutup Tahun Hijriyah, Doa Tawaf Wada, Menghilangkan Pelet

Visited 240 times, 1 visit(s) today

Berdoa setiap pagi untuk manusia

Sifat-sifat malaikat sangat banyak. Namun, sifat mereka dipastikan mulia dan baik. Dilansir PWNU Jatim, ada dua malaikat yang selalu berdoa setiap pagi untuk manusia.

Berikut bunyi H.R. Bukhari no. 1442:

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَا مِنْ يَوْمٍ يُصْبِحُ الْعِبَادُ فِيْهِ إِلَّا مَلَكَانِ يَنْزِلَانِ فَيَقُوْلُ أَحَدُهُمَا اَللهم أَعْطِ مُنْفِقًا خَلَفًا وَيَقُوْلُ الْآخَرُ اَللهم أَعْطِ مُمْسِكًا تَلَفًا

Artinya: Dari Abu Hurairah ra. bahwa Nabi Muhammad SAW bersabda: "Tidak ada suatu hari pun ketika seorang hamba melewati paginya kecuali akan turun (datang) dua malaikat kepadanya lalu salah satunya berdo’a; Ya Allah berikanlah pengganti bagi siapa yang menafkahkan hartanya, sedangkan yang satunya lagi berdo’a ; "Ya Allah berikanlah kehancuran (kebinasaan) kepada orang yang menahan hartanya bakhil)."

Itulah sifat-sifat malaikat yang bisa diajarkan pada anak. Jangan lupa untuk memberikan pemahaman agar anak mengimani malaikat, ya.

Berapa jumlah malaikat yang sebenarnya? Sebagai makhluk yang paling patuh dan taat kepada Allah SWT serta mengemban tugas-tugas tertentu, keberadaan malaikat disebutkan dalam Al-Qur'an dan hadits, salah satunya pada surat An Nisa ayat 136.

يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوٓا۟ ءَامِنُوا۟ بِٱللَّهِ وَرَسُولِهِۦ وَٱلْكِتَٰبِ ٱلَّذِى نَزَّلَ عَلَىٰ رَسُولِهِۦ وَٱلْكِتَٰبِ ٱلَّذِىٓ أَنزَلَ مِن قَبْلُ ۚ وَمَن يَكْفُرْ بِٱللَّهِ وَمَلَٰٓئِكَتِهِۦ وَكُتُبِهِۦ وَرُسُلِهِۦ وَٱلْيَوْمِ ٱلْءَاخِرِ فَقَدْ ضَلَّ ضَلَٰلًۢا بَعِيدًا

Artinya: "Wahai orang-orang yang beriman, tetaplah beriman kepada Allah dan Rasul-Nya dan kepada kitab yang Allah turunkan kepada Rasul-Nya serta kitab yang Allah turunkan sebelumnya. Barang siapa yang kafir kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, rasul-rasul-Nya, dan hari kemudian, maka sesungguhnya orang itu telah sesat sejauh-jauhnya,"

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mempercayai keberadaan malaikat termasuk ke dalam rukun iman dalam ajaran Islam. Seorang muslim harus meyakini dan mengimani sifat-sifat dari tiap-tiap malaikat.

Disebutkan dalam buku Pengantar Ilmu Tauhid tulisan A Muzammil Alfan Nasrullah MAg, malaikat berasal dari kata "malak" yang artinya kekuatan. Di agama Islam sendiri, ada 10 malaikat yang wajib diketahui.

Lantas, berapa jumlah malaikat yang sebenarnya?

Tidak merasa letih

Berdasarkan surah Al-Anbiya ayat 19 juga, dapat diketahui bahwa malaikat adalah makhluk Allah SWT yang tidak pernah merasa letih atau lelah. Sifat ini berbeda dengan manusia yang bisa saja mengalami sakit.

Lantaran dikaruniai sifat tersebut, malaikat tidak kelelahan ketika menjalankan tugas-tugasnya sesuai perintah Allah SWT.

Berikut bunyi surah Al-Anbiya ayat 19:

وَلَهٗ مَنْ فِى السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضِۗ وَمَنْ عِنْدَهٗ لَا يَسْتَكْبِرُوْنَ عَنْ عِبَادَتِهٖ وَلَا يَسْتَحْسِرُوْنَ ۚ

Artinya: Dan milik-Nya siapa yang di langit dan di bumi. Dan (malaikat-malaikat) yang di sisi-Nya, tidak mempunyai rasa angkuh untuk menyembah-Nya dan tidak (pula) merasa letih.

Makhluk yang mulia

Sifat-sifat malaikat memang mulia. Bahkan, Allah SWT telah menegaskan bahwa malaikat adalah hamba yang dimuliakan. Mereka termasuk makhluk ciptaan atau hamba tanpa hawa nafsu.

Berikut penjelasannya dalam surah Al-Anbiya ayat 26:

وَقَالُوا اتَّخَذَ الرَّحْمٰنُ وَلَدًا سُبْحٰنَهٗ ۗبَلْ عِبَادٌ مُّكْرَمُوْنَ ۙ

Artinya: Dan mereka berkata, “Tuhan Yang Maha Pengasih telah menjadikan (malaikat) sebagai anak.” Mahasuci Dia. Sebenarnya mereka (para malaikat itu) adalah hamba-hamba yang dimuliakan.

Tidak makan dan tidak minum

Dilansir NU Online, sifat-sifat malaikat sering dijelaskan dalam Al-Qur`an. Sifat dan tugasnya berbeda dengan manusia.

Contoh sifat yang mudah diingat adalah malaikat tidak makan dan minum. Jadi, malaikat tidak memiliki rasa lapar. Mereka tetap bisa bertahan meski tidak makan dan minum.

Sifat ini tentu berbeda dengan manusia yang membutuhkan asupan untuk bertahan hidup. Jika tidak makan dan minum, sistem kekebalan tubuh manusia akan menurun.

Bila kondisi tersebut dibiarkan, manusia akan jatuh sakit, bahkan bisa sampai meninggal karena kelaparan atau dehidrasi.